SOLUSI KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI
Cara
mengendalikan keterlambatan adalah :
1.
Mengerahkan sumber daya tambahan
2.
Melepas rintangan-rintangan, ataupun upaya-upaya lain untuk menjamin agar
pekerjaan meningkat dan membawa kembali ke garis rencana
3.
Jika tidak mungkin tetap pada garis rencana semula mungkin diperlukan revisi
jadwal, yang untuk selanjutnya dipakai sebagai dasar penilaian kemajuan
pekerjaan pada saat berikutnya. 19 Menurut Ahyari (1987), untuk mengatasi
keterlambatan bahan yang terjadi karena pemasok mengalami suatu hal, maka perlu
adanya pemasok cadangan. Dalam penyusunan daftar prioritas pemasok, tidak cukup
sekali disusun dan digunakan selanjutnaya. Daftar tersebut setiap periode
tertentu harus diadakan evaluasi mengenai pemasok biasa dilakukan berdasarkan
hubungan pada waktu yang lalu. Untuk mengetahui kualitas pemasok bisa dilihat
dari karakteristik pola kebiasaan, pola pengiriman, cara penggantian atas
barang yang rusak. Sedangkan menurut Donal S Baffie (1990), sekalipun sudah
dipergunakan prosedur yang terbaik, namun permasalahan akan timbul juga.
Kadang-kadang terjadi suatu perubahan rencana kontraktor itu sendiri yang
memerlukan barang kritis harus lebih dipercepat lagi penyerahannya dari tanggal
yang sudah disetujui sebelumnya. Keterlambatan lain mungkin timbul dari pihak
pemasok atau kontraktor, atau pada proses pengiriman dan lain-lain. Tugas dari
ekspeditur profesional yang berpengalaman adalah menentukan cara yang efektif
dalam menjaga agar pengadaan barang tetap sesuai jadwal yang telah diteta pkan
dengan pengaruh kerugian sekecil mungkin. Bila suatu material tidak dapat
diperoleh lagi atau menjadi sangat mahal, maka spesialis pengadaan harus
mengetahui tempat memperoleh material pengganti (substitusi) yang akan dapat
memenuhi atau melampaui persyaratan aslinya.
Komentar
Posting Komentar